- Bupati Trenggalek Launching Satgas Daya (Satuan Tugas Swadaya)
- Pisah Sambut Dandim 0806 Trenggalek: Letkol Yudo Pamit, Letkol Isnanto Siap Bertugas
- Nganjuk Unggul dalam Program Koperasi Merah Putih, Bawa Pulang Rp 3 Miliar
- Sekda Trenggalek Ambil Apel Di Dinas Perinaker Mengajak ASN Kerja Dengan Baik
- Peringatan Hari Bhayangkara Ke -79 Wabup Syah Menyampaikan Terima Kasih
- Pemasangan tiang fiber optik (FO) di kecamatan dander Diduga belum berizin
- Rapat Dengar Pendapat Komisi III DPRD Nganjuk Bersama KTNR Terkait Odol
- Sekda Trenggalek Edy Soepriyanto Mengajak Bersahabat Dengan Alam
- Dugaan Ketidaktransparanan PTSL di Desa Kedungdowo, Warga Desak Kejari Nganjuk Segera Tuntaskan
- BPJS Ketenagakerjaan Gelar Media Gathering Bersama Pemkab Bojonegoro.
Diduga Dikuasai Oknum LPM, Pembangunan Infrastruktur Desa Ngulanwetan Jadi Sorotan

TRENGGALEK ,RADARFAKTA- Setiap desa di Kabupaten Trenggalek menerima kucuran dana dari Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), tak terkecuali Desa Ngulanwetan, Kecamatan Pogalan. Sebagaimana desa lainnya, Ngulanwetan juga memanfaatkan anggaran tersebut untuk berbagai proyek pembangunan infrastruktur.
Namun, praktik pelaksanaan pembangunan di desa ini menuai sorotan. Seorang warga bernama Bagio (bukan nama sebenarnya) mengungkapkan dugaan bahwa berbagai kegiatan pembangunan infrastruktur di Desa Ngulanwetan dikendalikan oleh oknum Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).
"Berbagai kegiatan pembangunan infrastruktur di desa kami dikerjakan oleh Bapak Suwito, ketua LPM Desa Ngulanwetan," ujar Bagio. Ia menambahkan, kualitas hasil pengerjaan infrastruktur selama ini diragukan, namun warga memilih untuk tidak mempermasalahkannya lantaran meyakini ada pihak berwenang yang akan melakukan audit.
Baca Lainnya :
- Ketua DPRD Trenggalek Dorong Program Inovatif dan Full Employment di Musrenbang RPJMD0
- Peringatan Hari Buruh Internasional di Kabupaten Trenggalek diwarnai dengan ajakan yang tak biasa0
- DPRD Trenggalek Sampaikan Sorotan Terhadap LKPJ Bupati Tahun Anggaran 20240
- Kabupaten Trenggalek Kembali Raih Prestasi, Sabet Terbaik 2 Penghargaan Pembangunan Daerah Jawa Timu0
Menanggapi tudingan tersebut, Suwito, Ketua LPM Desa Ngulanwetan, memberikan klarifikasi saat ditemui pada Kamis (8/5/2025). Ia membenarkan bahwa dirinya memang terlibat dalam pengerjaan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur, termasuk proyek pavingisasi jalan yang saat ini tengah berjalan dengan anggaran yang hampir mencapai dua ratus juta rupiah.
"Memang saya yang mengerjakan pembangunan infrastruktur, termasuk pavingisasi ini dengan anggaran hampir dua ratus juta," ungkap Suwito. Ia berdalih bahwa untuk proyek pembangunan di lokasi lain, dikerjakan oleh anggota LPM lainnya.
Ketika ditanyakan mengenai status jalan yang sedang dibangun, Suwito menegaskan bahwa dirinya tidak melanggar aturan yang berlaku. "Semua bisa ditanyakan langsung di kantor desa," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Pemerintah Desa (Pemdes) Ngulanwetan mengalokasikan dana sebesar Rp. 198.487.300 yang bersumber dari Dana Desa untuk pembangunan jalan paving sepanjang 284 meter dengan lebar 4 meter. Proyek ini saat ini sedang dalam tahap pengerjaan. Dugaan monopoli proyek oleh ketua LPM ini tentu menimbulkan pertanyaan terkait transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran pembangunan di Desa Ngulanwetan.(Tier)
