- Proyek Pertamina di desa mendenrejo kecamatan Kradenan diduga gunakan tanah urug galian c ilegal.
- Kondang Kusumaning Ayu Sosialisasikan Empat Pilar MPR RI di Bangkalan
- Wabup Trenggalek Minta Sosialisasi DTSEN Harus Akurat Dan Transparan
- Pembangunan Jalan Cor Beton TMMD 125 Bojonegoro di Desa Soko Terus Dikebut
- Wakil Bupati Trenggalek Menyampaikan Jawaban Atas Pertanyaan DPRD
- Pelepasan Purna Tugas Bpk. Djinoto: Momen Haru dan Apresiasi bagi Tokoh Pendidikan Kecamatan Bandung
- Diduga pakai tanah dari Galian C Ilegal pengurugan lapangan desa mori di sorot publik.
- DPRD Trenggalek Cermati Ranperda APBD Perubahan 2025, Wabup Syah Akan Jawab Dalam Agenda Berikutnya
- Wakil bupati Bojonegoro serahkam trophy kepada pemenang lomba band pelajar dan mahasiswa
- Dalam Rangka Hari Koperasi Nasional Ke 78 Komidag Trenggalek Adakan Jalan Sehat
Suasana penuh haru dan kehangatan dalam acara pisah sambut Kapolres Bojonegoro

BOJONEGORO – Radarfakta. Suasana penuh haru dan kehangatan mewarnai acara pisah sambut Kapolres Bojonegoro, Minggu malam (13/7/2025). Acara tersebut menjadi momen emosional ketika AKBP Mario Prahatinto secara resmi menyerahkan tongkat komando kepada penggantinya, AKBP Afrian Satya Permadi.
Kegiatan ini dihadiri berbagai tokoh penting Bojonegoro, mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkopimda, hingga tokoh agama dan masyarakat.
Baca Lainnya :
- APH Diminta cek Penjualan Pupuk Bersubsidi diatas HET oleh Gapoktan dan kios resmi0
- Terduga Pelaku Cabul di Bojonegoro Pamer Live Tiktok, Ibu Korban Menangis0
- Harga Pupuk subsidi di Desa semenkidul kecamatan Sukosewu tembus 150,000/sak petani mengeluh0
- Petani di desa kacangan mengeluh Harga pupuk subsidi di atas HET0
- Tingkatkan Kualitas Pembina Pramuka, Kodim Bojonegoro Gelar KMD Pamong Saka Wira Kartika0
Tampak hadir pula Kapolres dari wilayah tetangga seperti Lamongan dan Tuban, yang ternyata merupakan satu angkatan dengan AKBP Mario di Akademi Kepolisian.
Dalam pidato perpisahannya, AKBP Mario mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh elemen masyarakat Bojonegoro yang selama 20 bulan telah bekerja sama menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah.
“Saya sampaikan dari lubuk hati terdalam, tidak ada Kapolres yang hebat. Yang hebat adalah anggotanya, dan masyarakat yang mendukung penuh kinerja kepolisian,” ujar Mario dengan mata berkaca-kaca.
Ia juga menyinggung bahwa selama 6 bulan pertama, dirinya mengamati langsung kerja para personel Polres Bojonegoro, bahkan mencatat aktivitas harian mereka.
“Saya tahu betul mereka pulang jam 4 pagi, jam 7 sudah kembali lagi bertugas. Itu luar biasa. Dedikasi mereka bukan untuk saya, tapi untuk Bojonegoro,” tambahnya.
Tak lupa, AKBP Mario menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan yang mungkin terjadi selama ia menjabat. Ia juga memohon doa restu atas tugas barunya di Mabes Polri.
“Kami sekeluarga mohon maaf yang sebesar-besarnya jika selama 20 bulan ini ada kata, sikap, atau tindakan yang kurang berkenan. Mohon doanya agar saya bisa menjalankan amanah di tempat baru,” ucapnya menutup sambutan.
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro yang baru, AKBP Afrian Satya Permadi, dalam sambutannya memperkenalkan diri dengan gaya santai namun berisi. Ia menyebut dirinya berasal dari Banyumas, berdarah Jawa, namun lahir di Sumatera.
“Ini bukan salah cetak, memang saya orang Jawa kelahiran Sumatera. Saya lulus Akpol 2006 dan terakhir berdinas di Mabes Polri menjadi Sekpri Wakapolri. Sekarang diberi amanah di Bojonegoro, ini kebanggaan luar biasa,” ujar Afrian, yang disambut tepuk tangan para tamu undangan.
Dengan penuh semangat, dia berkomitmen akan meneruskan semangat dan kerja keras yang sudah ditanamkan oleh pendahulunya.
“Bojonegoro ini unik. Saya ingin menjadi bagian dari Bojonegoro yang tentram, bahagia, dan membanggakan. Saya tahu, saya tidak bisa bekerja sendiri. Maka dari itu, mari kita jaga sinergi ini bersama,” ucap Afrian.
Ia juga menegaskan bahwa pintu Polres Bojonegoro akan selalu terbuka bagi semua kalangan, baik itu tokoh agama, masyarakat, pemuda, maupun awak media.
“Silakan datang, sampaikan saran dan kritik. Kami siap menerima, demi Bojonegoro yang lebih baik,” tegasnya.
Acara ditutup dengan suasana kekeluargaan. Para tamu memberikan ucapan selamat kepada pejabat lama dan baru. Momen-momen hangat juga terlihat saat foto bersama dan ramah tamah digelar. (Guh/red)
